Ungkapberita.com | Indramayu – Maraknya peredaran obat – obatan terlarang tanpa ijin berlogo K Merah jenis Tramadol dan Trihexyphenidyl, DY, Excimer daftar G beredar di wilayah Gabus dan Haurgelis, terutama Desa Gabus karanganyar blok lapang bola, Kecamatan Gabus, Kabupaten Indramayu, Selasa (21/10/2025).
Masayarakat setempat mengaku resah, karena peredaran obat – obatan terlarang di Desa Gabus karanganyar blok lapang bola seakan dibiarkan.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Tokoh Masyarakat Desa Gabus H. AM bahwa warung yang di kenal dengan apotik itu menjual obat – obatan terlarang tanpa ijin, dari beberapa saksi mata HR/GLK (inisial) diduga kuat sebagai korlap, ND (Haurgeulis) yang di lapangan mendapat pasokan Obat – Obatan tersebut dari Mano.
“Warung (apotik) di Gabus Karanganyar blok lapang bola itu, ramai mulai pukul 15.00-17.00 WIB. Anehnya, pembelinya didominasi banyak pemuda,” terangnya.
Sementara itu, Guruh, SH dari praktisi hukum sangat menyesalkan dengan adanya peredaran obat – obatan terlarang ini dan dari kasat mata polisi hanya berdiam seakan membiarkan adanya peredaran obat – obatan keras daftar G tanpa ijin di wilayah Gabus – Haurgeulis. .
“Menjual obat-obatan keras daftar G tanpa izin sudah melanggar Undang-Undang RI Nomor 17 Tahun 2023 tentang Kesehatan RI Pasal 435 dengan ancaman pidana penjara paling lama 12 tahun atau denda paling banyak sebesar Rp 5 miliar.”
Pasti ini sasarannya banyak sekali, anak-anak muda, ada juga yang masih sekolah dan juga para masyarakat yang lain yang rata-rata putus sekolah. Mereka terbiasa memakai dan membeli obat-obatan tersebut,” kata Guruh.
Guruh juga mengatakan obat daftar G atau obat keras banyak dikonsumsi anak remaja putus sekolah. Mereka mengonsumsi obat tersebut agar berani dalam melakukan tindak kejahatan, salah satunya tawuran. Persoalan ini aparat penegak hukum atau kepala Desa harus segera bertindak jangan berdiam diri, supaya peredaran obat terlarang bisa dihentikan, jangan sampai ada pembiaran, kasihan untuk penerus bangsa. Harus Tangkap Bandarnya sudah jelas itu. Tegasnya. (Red).