SULUT – Ketua Dewan Komando Daerah LSM Kaliber Indonesia Bersatu Provinsi Sulawesi Utara Bersama Tim Gabungan 23 LSM & Media, menyoroti pembangunan gedung Rumah Sakit Budi Mulia Bitung, sebagai mana publik ketahui bahwa tidak menggunakan identitas pekerjaan atau di sebut papan proyek, Jumat 04/07/2025.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Pembangunan rumah sakit swasta tetap wajib memasang papan proyek. Papan proyek berfungsi sebagai informasi publik terkait proyek pembangunan, termasuk rincian proyek seperti lokasi, biaya, dan jadwal pelaksanaan. Kewajiban ini berlaku untuk semua jenis proyek pembangunan, termasuk rumah sakit swasta, yang dibiayai oleh berbagai sumber, baik pemerintah maupun swasta,kata Ato Tamila.
Lanjutnya, Papan proyek bertujuan untuk memberikan informasi kepada masyarakat tentang proyek yang sedang berlangsung. Hal ini memungkinkan masyarakat untuk melakukan pengawasan dan pemantauan terhadap pelaksanaan proyek. Jadi
pemasangan papan proyek merupakan wujud transparansi dalam pengelolaan proyek, terutama yang menggunakan dana publik atau melibatkan kepentingan masyarakat luas.
Kemudian ada dasar hukumnya, Kewajiban memasang papan proyek didasarkan pada peraturan perundang-undangan, seperti Undang-Undang Keterbukaan Informasi Publik dan Peraturan Presiden tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah dan
Rumah Sakit Swasta seperti RS Budi Mulia Bitung,
Meskipun dikelola oleh pihak swasta, rumah sakit tetap merupakan fasilitas publik yang memberikan layanan kesehatan kepada masyarakat. Oleh karena itu, transparansi dalam pembangunannya tetap penting karena,
Identitas pekerjaan atau di sebut papan proyek bertujuan untuk mencegah terjadinya penyimpangan dan korupsi dalam pelaksanaan proyek, serta memberikan informasi kepada masyarakat agar dapat berpartisipasi aktif dalam pengawasan.
Sampai di terbitkan pemberitaan ini, karena tim 23 LSM dan Media sangat kesulitan untuk melakukan konfirmasi ke Dirut RS BUDI MULIA Bitung, sehubungan dengan identitas pekerjaan pembangunan RS Budi Mulia tersebut,tutup Ato Tamila. (MM.79)