Diduga Oknum Debkolektor Bank BRI Unit Girian Berinisial JS Bersama Rekannya Mempersulit Nasabah Suleman Ishak.

- Penulis

Jumat, 25 April 2025 - 19:45 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Spread the love

Bitung – adanya oknum Debkolektor dari pihak BRI, Bank rakyat Indonesia  unit Girian kota Bitung, berinisial (JS) bersama Rekan-rekannya Diduga  mempersulit Nasabahnya, yang bernama, Bapak Suleman Ishak,  mengenai setoran pinjaman.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

 

Setelah di konfirmasi oleh awak media kepada Nasabah Suleman Ishak, yang berdomisili di Kelurahan Girian weruh Satu, kecamatan Girian, kota Bitung Sulawesi Utara, yang mana, awal pinjaman 100 juta dengan batas waktu pinjaman Lima tahun,
selama penyetoran Nasabah Suleman Ishak, tidak Pernah macet,  “katanya. waktu di temui oleh team awak media di rumahnya pada Jumat, malam 25/04/2025, pukul 10,00 WITA.

Dikarenakan waktu itu kena bencana dampak Covid 19, dan usahanya dua kali sempat terbakar, nasabah Sempat menjadi kredit macet pada Bank BRI unit Girian, dengan adanya Musibah kebakaran di pasar  Girian, itu walaupun Suleman Ishak terkena musibah beliau masih sanggup membayar cicilannya, akan tetapi dari pihak Bank BRI dan oknum Debkolektor, mengatakan sudah tidak boleh dicicil lagi hutangnya.

Lalu pihak Bank BRI mengundang nasabah Suleman Ishak ke kantor, untuk mengkonfirmasi mengenai sisa pinjamannya, dan setelah di ketahui yang mana sisa pinjaman nasabah Suleman Ishak Masih berjumlah sembilan puluh juta lebih, (90,000,000.) lebih, maka nasabah Suleman Ishak sontak kaget, yang mana dia tahu selama ini dia mencicil hutangnya kurang lebih sisa hutangnya Empat puluh juta lebih, 40,000,000. lebih, kenapa hutangnya bukan berkurang malahan hanya bertambah, “keluhnya.

Baca Juga:  Kebakaran di Kementerian ATR/BPN, Secara Fungsi Tidak Ada yang Terganggu, Kepala Biro Humas: Kita Tetap Bisa Melayani Masyarakat

Terpisah, Oknum debkolektor berinisial JS bersama Rekan rekannya Menyambangi rumah nasabah Suleman Ishak, dan dia  berkata pada nasabah Suleman Ishak, kalau selama saya (JS) Masih menangani mengenai pinjaman bapak, masih ada toleransi,”kata JS.

Bapak jual saja Aset (Rumah) bapak ke teman saya tujuh puluh juta (70,000,000.) lalu bayarkan sisa pinjaman bapak ke Bank BRI  maka Aset (Rumah) jaminan bapak tidak akan di lelang, dan nama bapak akan bersih “ucap teman (JS), kepada nasabah Suleman Ishak.
yang jadi pertanyaan ada apa dengan para oknum debkolektor Bank BRI, ini Diduga pasti ada udang di balik batu, dengan permainan mereka ? untuk mempersulit nasabah Suleman Ishak

Diminta Untuk Bank BRI unit Girian, dan juga oknum Debkolektor nya patuhilah dengan adanya Peraturan Pemerintah (PP) nomor 47 tahun 2024 tentang Penghapusan Piutang Macet kepada Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dalam bidang pertanian, perkebunan, peternakan, perikanan, dan kelautan serta UMKM lainya.

Setelah pemberitaan ini diterbitkan, awak media telah mengkonfirmasi ke oknum Debkolektor Bank BRI berinisial JS melalui telpon seluler, oknum Debkolektor berkata nanti ketemuan di kantor, ” ucapnya

(Team)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Follow WhatsApp Channel ungkapberita.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Dampingi Menko AHY Serahkan Sertipikat di Gunungkidul, Wamen Ossy: Ini Wujud Nyata Kolaborasi
Tidak Mau Lewat Calo, Urus Administrasi Pertanahan secara Mandiri Ternyata Lebih Murah
Lantik 804 Pejabat, Menteri Nusron: Pelantikan Berkala Cerminkan Organisasi yang Sehat
Jadi Lebih Mudah, Cek Bidang Tanah Bisa Lewat Sentuh Tanahku
Beri Arahan ke Jajaran di Kepulauan Bangka Belitung, Menteri Nusron: Tugas Kita Memastikan Tanah Rakyat Aman
PORNAS XVII KORPRI Resmi Dibuka, Kementerian ATR/BPN Siap Perebutkan Juara di 7 Cabang Olahraga
Gen Y dan Z Punya Peran Strategis dalam Transformasi Digital Layanan Pertanahan
Sentuh Tanahku Hadirkan Antrian Online untuk Permudah Masyarakat dalam Layanan Pertanahan
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 9 Oktober 2025 - 05:23 WIB

Dampingi Menko AHY Serahkan Sertipikat di Gunungkidul, Wamen Ossy: Ini Wujud Nyata Kolaborasi

Kamis, 9 Oktober 2025 - 02:20 WIB

Tidak Mau Lewat Calo, Urus Administrasi Pertanahan secara Mandiri Ternyata Lebih Murah

Rabu, 8 Oktober 2025 - 22:14 WIB

Lantik 804 Pejabat, Menteri Nusron: Pelantikan Berkala Cerminkan Organisasi yang Sehat

Rabu, 8 Oktober 2025 - 11:02 WIB

Jadi Lebih Mudah, Cek Bidang Tanah Bisa Lewat Sentuh Tanahku

Rabu, 8 Oktober 2025 - 11:00 WIB

Beri Arahan ke Jajaran di Kepulauan Bangka Belitung, Menteri Nusron: Tugas Kita Memastikan Tanah Rakyat Aman

Berita Terbaru