Gelanggang Judi Sabung Ayam di Desa Kebulen Meresahkan Warga APH Di Minta Bertindak Tegas

Gelanggang Judi Sabung Ayam di Desa Kebulen Meresahkan Warga APH Di Minta Bertindak Tegas

Spread the love

Ungkapberita.com | Indramayu – Daerah Indramayu Aktivitas Judi Sabung Ayam di Desa Kebulen, Kecamatan Jatibarang, Kabupaten Indramayu Kembali Marak, Warga Minta APH Tindak Tegas sebab sudah sangat meresahkan warga sekitar.

Dari hasil laporan masyarakat tim awak media menyelusuri lokasi Aktivitas judi sabung ayam di Desa Kebulen, Kecamatan Jatibarang, yang menimbulkan keresahan di kalangan masyarakat, Senin (17/2/2025).

Dilokasi permainan judi sabung ayam tersebut salah satu warga yang mewakili masyarakat setempat mengatakan, “warga mendesak aparat penegak hukum (APH) untuk segera mengambil tindakan tegas terhadap pemilik lahan (kelang) yang digunakan sebagai tempat perjudian,” cetus warga yang tak mau disebutkan namanya.

Lanjutnya, judi sabung ayam adalah kegiatan ilegal yang dapat merusak nilai moral dan menimbulkan dampak sosial negatif pada anak generasi muda dan sangat riskan sekali bisa terjadi seperti kekerasan, perpecahan, dan gangguan keamanan.

Oleh karena itu, langkah konkret dari pihak yang berwenang sangat diharapkan untuk menanggulangi masalah ini, baik dengan menindak para pelaku judi maupun pemilik lahan yang membiarkan aktivitas ilegal tersebut .

“Masih ungkap warga yang tak mau disebutkan namanya ini sebelumnya pernah dirazia oleh Polres Indramayu, tetapi kini kembali beroperasi, bahkan lebih besar dari sebelumnya,” ungkapnya.

Salah satu warga menambahkan yang engan menyebutkan namanya pada awak media, menurutnya semakin banyaknya Aktivitas seperti ini sangat meresahkan Masyarakat sekitar.

“Kami sebagai warga sangat tidak mendukung kegiatan perjudian ini dan juga mengingatkan bahwa penegakan hukum yang lemah hanya akan menyengsarakan warga sehingga langkah nyata dari aparat penegak hukum menjadi sangat penting demi menjaga keamanan dan keselamatan warga sekitar.

Sebelum berita ini diterbitkan tim awak media mencoba mengkonfirmasi pihak pihak terkait namun sangat disayangkan tidak ada jawaban sama sekali.

Penulis : Tim

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *