Kekecewaan Petani STI Kepada Pemerintah Hingga Turun Aksi Demo ke Kantor Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Indramayu

- Penulis

Selasa, 21 Januari 2025 - 11:51 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Spread the love

Ungkapberita.com | Indramayu – Ratusan petani datang berunjuk rasa di depan Kantor Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Indramayu, Selasa (21/1/2025).

Aksi ini merupakan puncak kekecewaan mereka kepada pemerintah.

Para petani yang tergabung dalam Serikat Tani Indramayu (STI) itu merasa dianak tiri kan oleh Pemerintah.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Koordinator aksi, Damuri (38) mengatakan, padahal sejak tahun 2027, Mahkamah Konstitusi (MK) sudah memutuskan judicial review UU Perlintan yakni No.87/PUU-XI/2013.

Salah satu putusan itu tentang Kelembagaan Tani, menurut Damuri, kelembagaan itu tidak hanya meliputi kelompok tani maupun gabungan kelompok tani saja.

Namun, semua kelembagaan tani yang dibentuk oleh petani, termasuk STI.

“Seharusnya semua kelembagaan tani yang dibentuk petani ini bisa pula mendapatkan sarana dan prasarana dari Pemerintah,” ujar dia.

Baca Juga:  Memperingati Kemerdekan HUT RI Ke 79, RT 03 Pengan Raya Juju Baru, Laksanakan Ragam Acara

Damuri menyampaikan, selama ini petani yang tergabung dalam STI tidak pernah mendapat fasilitas bantuan tersebut.

Termasuk pembinaan maupun perlindungan dari pemerintah.

Padahal, menurut Damuri, STI adalah organisasi yang legal dan sudah berbadan hukum. STI juga mempunyai basis anggota dan kegiatan yang nyata.

Tapi dari Dinas Pertanian ini tidak ada perhatian sama sekali,” ujar dia.

Damuri sendiri mengaku prihatin, pasalnya Indramayu dikenal dengan daerah lumbung pangan nasional dengan produksi padi terbanyak se-Indonesia.

Namun, perhatian dari pemerintah sendiri belum merata dirasakan semua petani.

“Menurut saya, kalau ingin mensejahterakan negara ini, mengangkat ekonomi negara ini, maka sejahterakan petani,” ucapnya.

Penulis : SR

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Follow WhatsApp Channel ungkapberita.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Karawang Siap Gelar Pilkades Serentak Secara Digital Akhir Tahun 2025
Tak Kunjung Terbit Warga Pertanyakan Ketidakjelasan Program PTSL
Mahasiswa Universitas Hasanuddin Gelar Lokakarya dan Festival Rakyat Pattiro Deceng
Bangunan Tanpa IMB dijalan Garuda Sampang Kota Terancam Sangsi Pembongkaran
Bupati Karawang Gelar Upacara Hari Jadi Kabupaten Karawang Ke-392
Bappelitbangda dan BPPKAD Sampang Akan Rasionalisasi Program OPD Akibat TKD Anjlok 269 T, Dana 98,7 M Terpangkas Pusat
Lansia Pencari Rumput di Kelurahan Karangmalang Ini Berharap Bisa Mendapatkan Bantuan Pemerintah
PELANTIKAN DAN PENGUKUHAN DPD IKB-JATENG PELALAWAN 2025, SAMBANG DESA DAN PENGHIJAUAN JADI PRIORITAS UTAMA
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 10 Oktober 2025 - 03:04 WIB

Karawang Siap Gelar Pilkades Serentak Secara Digital Akhir Tahun 2025

Kamis, 9 Oktober 2025 - 05:47 WIB

Tak Kunjung Terbit Warga Pertanyakan Ketidakjelasan Program PTSL

Rabu, 8 Oktober 2025 - 02:43 WIB

Mahasiswa Universitas Hasanuddin Gelar Lokakarya dan Festival Rakyat Pattiro Deceng

Rabu, 8 Oktober 2025 - 02:12 WIB

Bangunan Tanpa IMB dijalan Garuda Sampang Kota Terancam Sangsi Pembongkaran

Kamis, 2 Oktober 2025 - 12:50 WIB

Bupati Karawang Gelar Upacara Hari Jadi Kabupaten Karawang Ke-392

Berita Terbaru